Menulis esai membuka pikiran penulis dan menampilkan kreativitas kita.
Penulisan esai argumentatif memerlukan keterampilan seperti stan penelitian,
pemikiran analitis dan baik dalam menulis. Kita juga harus memiliki
keterampilan untuk menyokong argumen kita dan membawa mereka ke sebuah
kesimpulan logis. Teknik mengembangkan lembur dan dengan latihan kita dapat
menjadi seorang perfeksionis dalam membingkai kualitas tinggi esai
argumentatif. Sebagai seorang penulis, kita perlu untuk menang atas pembaca dan
membuat mereka menerima sudut pandang kita. Jika kita menulis esai argumentatif penting bahwa kita
menulis tentang topik yang kita miliki mengenai pengetahuan dan kita merasa
bahwa kita dapat menang atas penonton dengan argumen kita.
Contoh dari beberapa topik kontroversial adalah pembebasan West Papua. Ada
pro dan kontra dari menulis tentang topik kontroversial ini. Salah satu
kelemahannya adalah bahwa penilai sudah akrab dengan topik dan tahu argumen
yang paling mungkin untuk diberikan. Jadi dia (pembaca) membaca esai dengan
pola pikir yang pasti yang mungkin sulit untuk diubah. Keuntungannya adalah
topik itu sendiri. Ada banyak poin yang Anda bisa bawa keluar dari topik. Kita
juga perlu memperhatikan dalam pemberian reasoning, tidak perlu memberikan
alasan yang mengandung yang terlalu matrealistis (not emotion). Kita ambil
contoh alasan kenapa West Papua harus tetap berada di wilayah NKRI, melalui
kacamata history, politic dan local wisdom yang ada di Papua.
Ketiga alasan tersebut sekilas memang tidak nampak dan memang jauh dari
matrealistis, seperti yang kita tahu alasan-alasan yang selalu di gembar
gemborkan dalam mempertahankan West Papua hanyalah ekonomi dan SDA. Padahal melalui
history, politic dan local wisdom di Papua, kita akan tahu bahwa masih banyak
hal yang patut untuk kita pertahankan disana.
History
as an asset, sesuatu yang harus ada dan tidak bisa dibayar oleh apapun.
Begitupun dengan Papua, Papua adalah asset negara, sesuatu yang tidak boleh
disingkirkan dari NKRI, sudah berapa darah yang dikorbankan sudah banyak waktu
yang habis untuk mempertahankan tanah Papua. Sejarah memang pondasi yang kuat
untuk menjadi alasan kenapa Papua harus tetap ada di wilayah NKRI. Because
history is everything, history is the science about time (Dr. Kuntowijoyo). Dr.
Ikrar Nusa Bhakti, “karena dalam menuliskan dan memahami sejarah masa lalu
itulah sebuah identitas ditemukan padanya dan setiap orang bisa belajar
darinya”.
Bangsa yang
besar adalah bangsa yang menghargai sejarah (Bung Karno), bangsa indonesia
adalah bangsa yang besar maka harus menghargai sejarah bangsa lain seperti
bangsa Papua (Malanesia), karena orang yang tidak menghargai sejarah bangsa
lain, iapun akan tidak dihargai oleh orang lain.
Karena
sejarah berhubungan dengan jati diri, imajinasi masa depan, penemuan identitas,
tidak mengulangi kesalahan masa lalu, dan tidak kehilangan kedua belah mata,
maka sejarah bangsa Papua barat patut dipelajari dan diketahui bagi orang Papua
sendiri maupun orang indonesia bahkan masyarakat internasional untuk mengakhiri
segala bentuk penindasan yang terjadi di seluruh pelosok.
Selain
sejarah yang akan memperkokoh pertahanan West Papua untuk tetap berada di
wilayah NKRI, kita perlu tahu bahwa disana di Papua memiliki kearifan lokal
yang begitu luar biasa untuk patut dipertahankan di NKRI. Papua memiliki
keragaman keunikan khas daerah, seperti noken, saly, honay, koteka, ukiran, dan
sebagainya. Meski kemajuan pembangunan dan informasi telah menempatkan
keunikan-keunikan itu sebagai sesuatu ketertinggalan, tetapi memberi makna
sebagai kearifan budaya dan tradisi lokal. Runyamnya, keunikan tersebut tidak
mendapat perhatian dari pemerintah daerah setempat. Inilah alasan lain kenapa
kita harus tetap pertahankan West Papua demi keutuhan NKRI.
Pemerintah
daerah setempat menganggap, noken, saly, koteka, busur panah, umbi-umbian, dan
sejumlah keunikan lain di Pegunungan Tengah adalah suatu simbol
"keterbelakangan". Karena itu, tidak ada perhatian serius dari pemda
setempat untuk melestarikan keunikan-keunikan tersebut. Bahkan, ada upaya pemda
menghapus keunikan itu karena dinilai sebagai bagian dari ketertinggalan
pembangunan. Belum ada satu konsep terpadu bagaimana mempertahankan sejumlah
keunikan ini sambil terus meningkatkan pembangunan, kemajuan dan kesejahteraan
di kalangan masyarakat pedalaman. Seharusnya, keunikan–keunikan Papua tidak
harus dikorbankan demi pembangunan atau sebaliknya.
Franklin
D.Roosevelt- “in politics, nothing happens by accident. If it happens, you can
bet it was planned that way”. Warga papua yang selama ini dihasut dengan
penyebaran para agen yang kadang menunggangi dan berkedok agama dengan menyamar
sebagai misionaris, secara perlahan-lahan tapi pasti akan menjalani politik
benci kepada negaranya sendiri! yaitu Indonesia. Rakyat disana harusnya jauh
lebih bangga menjadi warga negara Indonesia, mereka mempunyai hak tak hanya di
pulau Papua, tapi juga mempunyai HAK YANG SAMA dari kota Sabang, Aceh hingga
Merauke. Begitu luasnya tanah warga dan rakyat Papua dibandingkan hanya pulau
itu sendiri.
Ini politik
dan berhati-hatilah karena intelejen asing sudah ada di sekitar kita. Mari kita
sama-sama jaga kedaulatan RI supaya tidak sampai terpecah belah. Ini bukan
negeri dongeng dan berita ini bukan sekedar omong kosong. Waspadalah dengan
gerakan-gerakan dari luar sana yang menginginkan Papua lepas dari NKRI dan
mencanangkan gerakan New World Order diseluruh penjuru bumi.
Kesimpulannya
adalah menulis esai membuka pikiran penulis dan menampilkan kreativitas kita.
Penulisan esai argumentatif memerlukan keterampilan seperti stan penelitian,
pemikiran analitis dan baik dalam menulis. Berbicara tentang Papua, suara Papua
untuk merdeka sering kali terdengar. Walaupun sayup-sayup seakan-akan ini
gerakan kecil yang tidak berarti. Waspadalah dengan gerakan-gerakan dari luar
sana yang menginginkan Papua lepas dari NKRI dan mencanangkan gerakan New World
Order diseluruh penjuru bumi.
Oleh karena itu, menurut pendapat
saya, yang paling baik iyalah kalau OPM paling sedikit untuk sementara
mengundurkan tujuan pemisahan Irian Barat dari Indonesia, dan memusatkah
perhatiannya kepada pemulihan ketertiban hukum, demokrasi, hak-hak azasi
manusia, kelestarian alam dan sebagainya di Irian Barat sebagai bagian
Indonesia, dan dengan demikian memperbesar pengaruh Irian Barat di dalam
Indonesia dan turut memperkuat koalisi demokrasi se-Indonesia dalam menghadapi
penanggulangan krisis nasional dan memberhasilkan reform yang diperlukan pada
tahun 1998 yang akan datang ini. Kalau belakangan kecewa, masih sempat juga
kembali menuntut Irian Barat pisah. Tapi sekurang-kurangnya tidak akan menyesal
karena tidak menggunakan kesempatan yang sekarang ini untuk turut mengaktifkan
peranan Irian Barat dalam reform se-Indonesia itu.
Argumentative essay
writing: help, ideas, topics, examples, from: http://essayinfo.com/essays/argumentative_essay.php sunday, 11/05/2014 (08.00 PM)
ALASAN INDONESIA
MEMPERTAHANKAN WEST PAPUA, SEBAGIAN DARI INDONESIA - AMP KOMITE KOTA BOGOR,
from : http://info-amp-bogor.blogspot.com/2014/01/alasan-indonesia-mempertahankan-west.html friday, 09/05/2014 (08.00 PM)
About West Papua - Free
West Papua, from : http://freewestpapua.org/info/about-west-papua/ Friday , /09/2014 (09.05 PM)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
a space for comment and critic