We are simple, but no simple impact. Proudly Presents, PBI C 2012. Happy Reading!

Course: Writing and Composition 4

Instructor : Lala Bumela

This website created by : College student from The State Institute of Islamic Studies Syekh Nurjati Cirebon, The Dapartment of English Education 2012.


widgets

Minggu, 06 April 2014

BDB (Bukan Data Biasa)

class review 8


Jumat, 04 April 2014 diruang 41, saya dan teman-teman PBI-C kembali berdiskusi mengenai mata kuliah writing 4 yang sebelumnya kami semua diberi libur kurang lebih 1minggu oleh Mr. Lala. Pada proses diskusi kali ini, kami belum ditugaskan untuk bekerja yang berat2, hanya fokus terhadap membaca saja terlebih dahulu,”tutur Mr. Lala. Beliau mengatakan bahwa kita ini masih pada masa liburan yang belum dituntut untuk menulis banyak dan hanya membaca dan membaca.
Dalam pertemuan tersebut beliau menunjukan beberapa slide yang harus beliau jelaskan kepada kami semua. Di slide yang kedua, beliau menampilkan beberapa pengalaman beliau ketika mengajar writing 4 ini. Menurut beliau, pencapaian hasil-hasil tugas dari kelas kami mulai menunjukan suatu yang progres atau peningkatan jika dibandingkan dengan kelas yang lain. Beliau juga menceritakan pengalamannya ketika Prof. William D. Davies datang ke IAIN dan bertanya kepada Mr. Lala tentang mata kuliah apa yang Mr. Lala pegang, dan Mr. Lala pun menjawabnya bahwa ia memegang mata kuliah writing. Prof. William pun berkata hal itu merupakan the real job dan Mr. Lala pun setuju dengan kata-kata tersebut. Mengapa demikian? Sebagai seorang promotion of writing, beliau pun dituntut untuk menciptakan penulis-penulis dan pembaca-pembaca yang multilingual yaitu memahami first language dan second language.
Pada slide selanjutnya, Mr.lala mencantumkan beberapa hal yang beliau inginkan selama setengah semester kedepan. Yang pertama yaitu beliau mengharapkan setidaknya kita lebih memaknai arti dari sebuak kata Attitude yang artinya adalah sikap. Sikap disini meliputi respon-respon yang positif terhadap mata kuliahnya. Yang kedua, beliau mengharapkan agar kita tetap pada ruang lingkup membaca yang intensive dan extensive(belajar sejarah, ideologi, classroom discourse, dsb.). Yang ketiga, kita tetap berdiskusi dengan partner yang terbaik dan bisa dilakukan diluar kelas. Yang keempat, tetap selalu berdoa di setiap hal yang kita lakukan. Yang terakhir, beliau mengharapkan agar kita tetap fokus, commitment, dan preverence serta selalu bekerja dalam sebuah teamwork.
Diskusi pokok pada hari itu yakni kita diperintahkan untuk membentuk kelompok yang beranggotakan 5 orang, yang kemudian mendiskusikan sebuah teks yang berjudul”Don’t Use Your Data As A Pillow”. Diskusi tersebut dimulai dengan mendiskusikan judul dari teksnya terlebih dahulu dan setiap angota kelompok wajib menyampaikan penafsirannya masing-masing. Pada saat itu, anggota kelompok saya terdiri oleh nurjannah, anggi miladi shulhiyyah, alda wiliyan, dan saya sendiri. Adapun hasil diskusi pada kelompok kami yaitu sebgai berikut:
1.      Siti Fadlun: a. Data merupakan sumber informasi yang bisa kita gunakan sebagia pengetahuan. b. Arti dari pillow itu sendiri adalah bantal yang biasa digunakan intuk penyanggah kepala saat tidur. Jadi, maksud dari judul tersebut mungkin, jangan menggunakan data-data yang kamu punya ketika diperlukan saja.
2.      Anggi Miladi S.: a. Data merupakan sumber-sumber informasi yang sudah ada dan diketahui. b. Pillow(bantal). Jadi, gunakanlah data sebagai sebuah kenyamanan.
3.      Nurjannah:a. Data adalah sumber informasi yang mengandung sebuah pengetahuan. b. Pillow memiliki arti kenyamanan istirahat. Jadi jangan terlalu terpaku dan percaya dengan data yang adauntuk digunakan sebagai pengetahuan.
4.      Aldha Wiliyan: a. data itu merupakan kumpulan informasi yang berisi pengetahuan yang didapatkan dengan perjuangan. b. Pillow adalah alat mempernyaman istirahat. Jadi, data merupakan sesuatu yang berharga dan suci karena dibutuhkan perjuangan untuk mendapatkannya.
Ketika kami akan melanjutkan pembahasan pada kalimat pertama paragraf kesatu, beliau mengatakan bahwa waktunya sudah habis. Selanjutnya, masing-masing perwakilan kelompok menyampaikan hasil diskusinya dalam waktu 1 menit. Mr. Lala mengatakan hasil dari diskusi secara keseluruhan yaitu bahwa data adalah informasi yang sudah dicek faliditiny atau kebenarannya yang tentunya memiliki tujuan yang spesifik

Data juga bisa disajikan dalam bentuk tulisan, verbal, visual, dan kombinasi dari semuanya. Data juga harus diperjuangkan dan mengandung unsur sistematis.
Selanjutnya, kami disuruh untuk menjawab pertanyaan-pertanyaan berikut yang berkenaan dengan papua:
}  What is West Papua? And where is it located?
http://upload.wikimedia.org/wikipedia/id/thumb/d/d6/Locator_papua_final.png/250px-Locator_papua_final.png
Kata Papua sendiri berasal dari bahasa melayu yang berarti rambut keriting, sebuah gambaran yang mengacu pada penampilan fisik suku-suku. Menurut Wikipedia Papua adalah sebuah provinsi terluas Indonesia yang terletak di bagian tengah Pulau Papua atau bagian paling timur West New Guinea (Irian Jaya). Belahan timurnya merupakan negara Papua Nugini atau East New Guinea. Provinsi Papua dulu mencakup seluruh wilayah Papua bagian barat, namun sejak tahun 2003 dibagi menjadi dua provinsi di mana bagian timur tetap memakai nama Papua sedangkan bagian baratnya memakai nama Papua Barat.

}  What differences can you spot between PAPUA and IRIAN JAYA?
Perkembangan asal usul nama pulau Papua sendiri memiliki perjalanan yang panjang seiring dengan sejarah interaksi antara bangsa-bangsa asing dengan masyarakat Papua, termasuk pula dengan bahasa-bahasa lokal dalam memaknai nama Papua.
Provinsi Papua dulu mencakup seluruh wilayah Papua bagian barat. Pada masa pemerintahan kolonial Hindia-Belanda, wilayah ini dikenal sebagai Nugini Belanda (Nederlands Nieuw-Guinea atau Dutch New Guinea). Setelah berada bergabung dengan Negara Kesatuan Republik Indonesia Indonesia, wilayah ini dikenal sebagai Provinsi Irian Barat sejak tahun 1969 hingga 1973. Namanya kemudian diganti menjadi Irian Jaya oleh Soeharto pada saat meresmikan tambang tembaga dan emas Freeport, nama yang tetap digunakan secara resmi hingga tahun 2002.
UU No. 21 Tahun 2001 tentang Otonomi Khusus Papua mengamanatkan nama provinsi ini untuk diganti menjadi Papua. Pada tahun 2003, disertai oleh berbagai protes (penggabungan Papua Tengah dan Papua Timur), Papua dibagi menjadi dua provinsi oleh pemerintah Indonesia; bagian timur tetap memakai nama Papua sedangkan bagian baratnya menjadi Provinsi Irian Jaya Barat (setahun kemudian menjadi Papua Barat). Bagian timur inilah yang menjadi wilayah Provinsi Papua pada saat ini.
Nama Papua Barat (West Papua) masih sering digunakan oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM), suatu gerakan separatis yang ingin memisahkan diri dari Indonesia dan membentuk negara sendiri.
}  In what year the land called Papua integrated into NKRI?
Tepatnya pada tanggal 1 Mei 1963, Indonesia merebut kembali Papua setelah melewati ketegangan Setelah operasi-operasi infiltrasi mulai mengepung beberapa kota penting di Irian Barat, sadarlah Belanda dan sekutu-sekutunya, bahwa Indonesia tidak main-main untuk merebut kembali Irian Barat. Atas desakan Amerika Serikat, Belanda bersedia menyerahkan irian Barat kepada Indonesia melalui Persetujuan New York / New York Agreement.
Isi Pokok persetujuan :
1.      Paling lambat 1 Oktober 1962 pemerintahan sementara PBB (UNTEA) akan menerima
serah terima pemerintahan dari tangan Belanda dan sejak saat itu bendera merah putih diperbolehkan berkibar di Irian Barat..
2. Pada tanggal 31 Desember 11962 bendera merah putih berkibar disamping bendera PBB.
3. Pemulangan anggota anggota sipil dan militer Belanda sudah harus selesai tanggal 1 Mei 1963
4. Selambat lambatnya tanggal 1 Mei 1963 pemerintah RI secara resmi menerima penyerahan pemerintahan Irian Barat dari tangan PBB
5. Indonesia harus menerima kewajiban untuk mengadakan Penentuan Pendapat rakyat di Irian Barat, paling lambat sebelum akhir tahun 1969.
Sesuai dengan perjanjian New York, pada tanggal 1 Mei 1963 berlangsung upacara serah terima Irian Barat dari UNTEA kepada pemerintah RI. Upacara berlangsung di Hollandia (Jayapura). Dalam peristiwa itu bendera PBB diturunkan dan berkibarlah merah putih yang menandai resminya Irian Barat menjadi propinsi ke 26. Nama Irian Barat diubah menjadi Irian Jaya ( sekarang Papua )
}  What is Trikora?
Trikora merupakan tindakan tegas dari pemerintah. Tindakan konfrontasi politik dan ekonomi yang dilancarkan Indonesia ternyata belum mampu memaksa Belanda untuk menyerahkan Irian Barat. Pada bulan April 1961 Belanda membentuk Dewan Papua, bahkan dalam Sidang umum PBB September 1961, Belanda mengumumkan berdirinya Negara Papua. Untuk mempertegas keberadaan Negara Papua, Belanda mendatangkan kapal induk ”Karel Doorman” ke Irian Barat.
Terdesak oleh persiapan perang Indonesia itu, Belanda dalam sidang Majelis Umum PBB XVI tahun 1961 mengajukan usulan dekolonisasi di Irian Barat, yang dikenal dengan ”Rencana Luns”. menanggapi rencana licik Belanda tersebut, pada tanggal 19 Desember 1961 bertempat di Yogyakarta, Presiden Soekarno mengumumkan TRIKORA dalam rapat raksasa di alun alun utara Yogyakarta, yang isinya :
1. Gagalkan berdirinya negara Boneka Papua bentukan Belanda
2. Kibarkan sang Merah Putih di irtian Jaya tanah air Indonesia
3. Bersiap melaksanakan mobilisasi umum

}  What are the roles of Soekarno in the integration of Papua into NKRI?
Banyak sekali upaya-upaya yang ditempuh untuk membebaskan Papua. Mulai dari perundingan meja bundar, hubungan bilateral dan sebagainya yang tidak membuahkan hasil, maka Indonesia meminta bantuan kepada pihak PBB khususnya pihak UNTEA. Februari 1963 Sekretaris Jenderal PBB  ke Jakarta dan Jayapura untuk memperjelas bahwa PBB akan menjamin kelancaran proses alih kekuasaan dari UNTEA kepada Pemerintah Indonesia. Sekjen PBB kemudian mengirimkan utusan untuk menerima pemerintahan di Irian Barat. Secara berangsur-angsur pegawai bangsa Belanda meniggalkan Irian Barat, dimana hingga Maret 1963 praktis hampir semua jabatan dalam pemerintahan UNTEA telah berada ditangan bangsa Indonesia, kecuali jabatan-jabatan tertentu dan vital yang terus dipegang oleh petugas PBB bangsa lain hingga pada akhir masa tugas UNTEA di Irian Barat, 1 Mei 1963.
Tiga hari kemudian, tepatnya 4 Mei 1963, Bung Karno tiba di Papua. Dan di Kota Baru yang sebelumnya bernama Hollandia, ibukota Nederland Nieuw Guinea (sekarang Jayapura) suara Bung Karno membahana ke seluruh Tanah Papua :
“…Dan apa yang dinamakan tanah air Indonesia? Yang dinamakna tanah air Indonesia ialah segenap wilayah yang dulu dijajah oleh pihak Belanda, yang dulu dinamakan Hindia Belanda, yang dulu dinamakan Nederlands Indië. Itulah wilayah Republik Indonesia. Dengarkan benar kataku, itulah wilayah Republik Indonesia. Itu berarti bahwa sejak 17 Agustus 1945 Irian Barat telah masuk di dalam wilayah Republik Indonesia. Apa yang belum terjadi? Karena penjajah Belanda di Irian Barat sesudah proklamasi itu masih berjalan terus, maka Irian Barat belum kembali termasuk di dalam wilayah kekuasaan Republik Indonesia. Sehingga kita punya perjuangan yang lalu ialah Saudara-Saudara perhatikan benar-benar, bukan memasukan Irian Barat ke dalam wilayah kekuasaan Republik Indonesia. Kesalahan ini masih kadang-kadang dibuat. Orang masih berkata, berjuang memasukan Irian Barat kembali ke dalam wilayah kekuasaan Republik Indonesia. Tidak! Irian Barat sejak 17 Agustus 1945 sudah masuk dalam wilayah Republik Indonesia. Orang kadang-kadang berkata, memasukan Irian Barat ke dalam wilayah Ibu Pertiwi. Salah! Tidak! Irian Barat sejak daripada dulu sudah masuk ke dalam wilayah kekuasaan Republik Indonesia…”
(Dikutip dari Pidato Bung Karno di Kota Baru, Jayapura, tanggal 4 Mei 1963)


}  What did the Dutch colonial do in Papua?
Apa yang dilakukan belanda di Papua? Salah satu alasan sebenarnya adalah bahwa pada saat itu Belanda sedang mengadakan eksplorasi / penelitian sumber daya alam di Irian dan berhasil menemukan fakta bahwa di Irian Barat terdapat tambang emas dan uranium terbesar di dunia (sekarang dinamakan Freeport yang merupakan perusahaan asing milik Belanda ) yang tidak akan habis di gali selama 100 tahun.

}  What is Organisasi Papua Merdeka (OPM) and who finances them?
Organisasi Papua Merdeka (OPM) merupakan organisasi yang didirikan oleh para nasionalis dan tokoh-tokoh yang ada di Papua yang ingin memisahkan diri dari Indonesia dan membentuk negara sendiri.
}  Will you personally support Papua to become a newly seperated country? Why?
Secara pribadi, sejujurnya alangkah lebih  baiknya jika Papua tetap menjadi bagian dari NKRI. Walau bagaimanapun, sejak awal Papua merupakan negara kesatuan dari Indonesia, jadi bagaimanapun persoalannya Papua adalah harga mati untuk Indonesia.
Jadi kesimpulannya adalah data merupakan sumber informasi yang bisa dijadikan untuk pengetahuan yang mengacu pada penelitian yang sudah di cek faliditasnya atau kebenarannya yang tentunya memiliki tujuan yang spesifik. Data juga bisa disajikan dalam bentuk tulisan, verbal, visual, dan kombinasi dari semuanya. Data juga harus diperjuangkan dan mengandung unsur sistematis.

referensi:

 
 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

a space for comment and critic