Malam
ini hujan turun membasahi bumi. Suara
rintik-rintik hujan terdengar merdu di
telinga. Ditambah lagi oleh selingan suara gemuruh petir. Dengan begitu lengkapnya, ditemani juga oleh
suara-suara kodok yang sedikit mengganggu ditelinga. Itulah malam ini. Malam yang begitu sulit untuk memulai kembali
menulis setelah sekian lama terhalang oleh waktu liburan. Tapi harus tetap semangat untuk memulai
kembali perkuliahan.
Setelah
saya menyelesaikan perkuliahan di semseter 3, kini saya dan teman-teman PBI-C
harus memulai kembali perkuliahan dan mengerjakan tugas-tugas kuliah. Ketika di semester 3, mata kuliah English
Phonology diajar oleh Mr.Lala Bumela, M.Pd dan di semester 4 ini, beliau
mengajar kami di mata kuliah Writing and Composition 4. Ini tidak jauh berdeda ketika saya dan
teman-teman saya duduk di bangku semester 2.
Mr. Lala pun mengajar kami semua di mata kuliah Writing and Compostion
2. Bagi saya sangat luar biasa sekali, 3
kali berturut-turut di ajar oleh Mr. Lala.
Banyak sekali pengalaman luar biasa yang saya dapatkan dari beliau. Apalagi ketika saya dan teman-teman PBI-C
mengerjakan tugas beliau. Banyak sekali
halangan dan rintanagan yang kami hadapai.
Namun karena kerja keras dan semangat bersama, kami mampu menghadapinya. Saya yakin dengan usaha keras dan berdo’a
kepada Allah, semuanya akan dimudahkan. Usaha
keras itu tidak akan mengkhianati.
Perkuliahan
dimulai pada tanggal 3 Februari 2014. Namun,
pertemuan pertama kami, yaitu kelas PBI-C 4th
Semester
dimulai pada hari selasa tanggal 4 Februari 2014, pukul.10.50 di ruang 44,
Gedung PBI. Yang mana mata kuliah Writing
and Composition 4 ini diajar oleh Mr.Lala Bumela, M.P.d. Namun, tentunya di mata kuliah Writing and
Comopisition 4 ini akan lebih complicated lagi karena menggunakan sistem
“Academic Writing”.
Menurut
di syllabus yang Mr.Lala berikan kepada kami, “Academic Writing” pada dasarnya adalah tulisan yang harus kita lakukan untuk program universitas. Mungkin memiliki nama yang berbeda untuk menulis tugas-tugas akademik (essay, paper, research paper, term paper, argumentative paper/essay,
analysis paper/essay, informative essay, position paper), tetapi semua tugas ini memiliki
tujuan yang sama dan prinsip-prinsip. Tujuan
penulisan akademik adalah instrumen penyiksaan yang dirancang khusus. Biasanya siswa menyiksa diri dengan menunggu
sampai menit terakhir untuk menulis makalah mereka dan dengan tidak mengetahui
apa yang mereka lakukan. Makalah tidak
seharusnya menyiksa. Hal tentang
penyiksaan adalah lelucon. Sebuah tugas
menulis akademik seharusnya menjadi kesempatan kita untuk menjelajahi sesuatu
yang menarik bagi kita dari kursus. Kita
memiliki kebebasan untuk memilih topik, halaman kosong untuk mengekspresikan
ide-ide kita sendiri, dan pembaca yang tertarik untuk membaca apa yang kita
pikirkan. Dalam tugas menulis akademik,
kita akan mulai dengan mengajukan pertanyaan yang bagus, kemudian cari dan
menganalisis jawaban untuk itu, dan memilih jawaban terbaik kita sendiri untuk
dibahas dalam makalah kita. Makalah kita
akan berbagi pemikiran dan temuan dan membenarkan jawaban kita dengan logika
dan bukti. Sehingga tujuan penulisan
akademik tidak memamerkan segala sesuatu yang kita tahu tentang topik kita,
melainkan untuk menunjukkan bahwa kita memahami dan dapat berpikir kritis
tentang topik kita. Ditambah, kita akan
mengembangkan keterampilan dalam meneliti, mengevaluasi informasi,
pengorganisasian, berdebat, menanggapi argumen orang lain, menganalisis, dan
mengekspresikan diri dengan jelas secara tertulis ( dalam bahasa Inggris juga
).
Tujuan
dari mata kuliah “Writing and Composition 4” adalah untuk
meningkatkan pemahaman mahasiswa pada landasan dasar menulis akademik, untuk
mempertajam pemahaman siswa pada proses
tradic dalam menulis critical essay dan argumentative essay, dan untuk membekali siswa dengan prinsip
dasar menilai karya mereka sendiri. Masih
membahas tentang syllabus, ada beberapa point penting tentang “Course Work
Evaluation”, yaitu two best homework assignments (class and chapter review)
dengan point penilaian 20%, three progress tests (two best critical reviews and
one argumentative essay) dengan point penilaian 30%, one individual presentation
(two-minutes challenge) dengan point penilaian 20%, blogging dengan point
penilaian 10% , dan final exam dengan point penilain 20%. Jadi, semuanya mencakup 100%.
Tidak jauh berbeda dengan semester-semester
sebelumnya, syarat untuk mengikuti mata kuliah Mr. Lala Bumela, M.Pd khususnya
di mata kuliah Writing and Composition 4 ini, kami harus menunjukan tugas
PASSPORT pada setiap minggunya, yaitu menyerahkan class review dan chapter
review. Class review dapat ditulis
dengan menggunakan bahasa indonesia ataupun bahasa inggris, tergantung pada
tingkat penguasaan bahasa. Jumlah
minimum halaman pada setiap calss review yang harus kita buat adalah lima
halaman. Sementara itu, chapter review
adalah typical reading log yang berfungsi sebagai pekerjaan rumah selain class
review. Untuk setiap chapter review,
kita harus menulis sebanyak 10 halaman dan tidak boleh kurang dari itu. Kita diharuskan menulis chapter review dalam
bahasa indonesia bukan bahasa inggris.
Ada dua hal yang sangat menarik yang
saya tangkap dari syllabus yang Mr.Lala berikan. Pertama, tentang progress test
yang mana Mr.Lala memecah kami menjadi dua kelompok atau lebih dan memberi
pertanyaan pada setiap siswa untuk membuat kemajuan secara teratur dan
signifikan. The progress dalam kelas
writing mencakup dua hal, yaitu two best critical review dan one best
argumentative essay. Halaman minimal
untuk critical review adalah 2500 kata dan ditulis dalam bahasa indonesia. Sedangkan halaman minimal untuk argumentative
essay adalah 3000 kata dan ditulis dalam bahasa inggris. Kedua, tentang blogging yang mana blog ini
sangat berfungsi untuk mengirimkan tugas class review dan chapter review. Tugas tersebut di posting ke blog setelah
mata kuliah writing berlalu selama 2 atau 3 hari. Blog ini dibuat hanya 1 saja yaitu masing-masing
kelas hanya membuat 1 blog yang mana di dalam blog tersebut akan terdapat
nama-nama serta tugas-tugas kita selama mata kuliah writing.
Kini
berlanjut pada pembahasan power point yang mana telah di jelaskan oleh Mr.Lala
sebelumnya. Ada kutipan penting dari
Hyland, yaitu Learning how to write in a second language is one of the most
challenging aspects of second language learning (Hyland 2003) dan Even for
those who speak English as a first language, the ability to write effectively
is something that requires extensive and specialised instruction (Hyland
2003; Hyland 2004). Jadi, belajar bagaimana menulis dalam bahasa kedua adalah salah satu aspek yang paling menantang dari pembelajaran bahasa kedua dan bahkan bagi
mereka yang berbahasa Inggris sebagai
bahasa pertama, kemampuan untuk
menulis secara efektif adalah sesuatu
yang membutuhkan extensive dan
specialised intruction. Ada 2 kata kunci
pada kalimat tersebut, yaitu extensive dan specialised.
1. Extensive
disini, kita harus luas cakupan tulisannya dan peluang jam terbangnya harus
banyak.
2. Specialised
disini, seperti contohnya dia pernah menulis, dia suka menulis, dan dia bisa
nulis.
Saya
selalu teringat kata-kata Mr.Lala bahwa kita jangan coba-coba membaca buku
bahasa inggris kalau bahasa indonesia saja kita belum mampu memahaminya. Oleh karena itu, kita harus mampu terlebih
dahulu menguasai bahasa indonesia, tidak hanya untuk pengucapan tapi yang
paling penting adalah dalam hal penulisan.
Ada
delapan tantangan untuk kita saat ini, salah satunya adalah hubungan
antara menulis di pertama dan kedua bahasa.
Bahasa pertama dan bahasa kedua sangat penting dalam proses menulis,
seperti yang dikatakan oleh Hyland bahwa belajar bagaimana menulis dalam bahasa
kedua adalah salah satu aspek yang paling menantang dari pembelajaran bahasa
kedua. Menurut saya, sebelum kita
menulis dalam bahasa kedua, kita harus mampu terlebih dahulu menulis dalam
bahasa pertama, karena seperti yang dikatakan oleh Hyland, bagi mereka yang
berbahasa inggris sebagai bahasa pertama, kemampuan untuk menulis secara
efektif adalah sesuatu yang membutuhkan extensive dan specialised introduction
(Hyland 2003 ; Hyland 2004). Butuh
proses yang sangat luar biasa sekali untuk bisa menulis dalam bahasa kedua
dengan baik.
Mata kuliah writing ini, sangat
penting untuk para calon guru ataupun calon dosen kedepannya. Ada tiga point penting mengapa writing ini
sangat bermanfaat bagi siswa jurusan bahasa inggris (Hyland 2002) dan ini
merupakan harapan Mr.Lala yang sangat jujur :
1. Untuk
membantu guru bahasa menjadi guru menulis. Menurut Mr.Lala, 40 siswa di kelas PBI-C bisa
menjadi guru semuanya, tapi belum tentu semuanya bisa menulis. Guru yang bisa menulis itu sangat luar biasa
sekali. Contoh lainnya ada seorang siswa
yang pintar speakingnya tapi dalam hal menulis belum tentu dia mahir. Jadi menurut
pendapat saya sendiri, pada intinya menulis sangat berpengaruh besar terhadap
kehidupan kita dan tidak menjamin bahwa orang yang pintar speakingnya pintar
juga writingnya.
2. Seorang
guru yang efektif adalah salah satu yang dapat
membuat pilihan informasi tentang metode, material, dan prosedur untuk
digunakan dalam kelas didasarkan
pada pemahaman yang jelas tentang sikap saat ini dan praktek.
3.
Seorang guru
yang kuat adalah seorang
guru reflektif dan refleksi,
membutuhkan pengetahuan untuk berhubungan dalam kegiatan kelas untuk penelitian dan teori yang relevan.
A Simple Reminder (Sebuah pengingat
sederhana)
·
Menulis
melibatkan menyusun keterampilan dan pengetahuan tentang teks, konteks, dan
pembaca. Dapat digambarkan
seperti dibawah ini :
![]() |
Text Context
![]() |
Reader
Ketika
kita hendak menulis tentunya kita akan membaca teks terlebih dahulu lalu
setelah itu konteks apa yang kita tulis dalam tulisan kita dan yang terakhir
adalah reader (pembaca) kita sebagai penulis harus tahu siapa redaer untuk
tulisan kita, maka tentunya kita harus menyesuaikan tulisan kita untuk
audience. Contohnya, ketika kita membuat
skripsi. Untuk siapa kita menulis
skripsi? Tentunya untuk dosen pembimbing.
Maka fokuslah terhadap tulisan kita, bahwa tulisan yang kita ajukan dan
yang kita buat adalah untuk dosen pembimbing, maka kita harus menulis tulisan
yang sesuai dengan harapan dosen pembimbing.
KESIMPULAN
Mata
kuliah “Writing dan Composition 4” ini menggunakan sistem “Academic
Writing”. Oleh karena itu, pembahasannya
pun akan lebih complicated lagi. “Academic
Writing” pada dasarnya adalah tulisan
yang harus kita lakukan untuk program universitas. Tujuan
dari mata kuliah “Writing and Composition 4” adalah untuk
meningkatkan pemahaman mahasiswa pada landasan dasar menulis akademik,
untuk mempertajam pemahaman
siswa pada proses tradic dalam menulis critical essay dan argumentative essay,
dan untuk membekali siswa dengan prinsip
dasar menilai karya mereka sendiri. Dalam
mata kuliah Writing and composition 4 ini, class review dan chapter review
adalah salah satu PASSPORT untuk mengikuti mata kuliah ini. Class review sebanyak 5 halamana dan chapter
review sebanyak 10 halaman dan tidak boleh kurang dari itu. Sangat luar biasa sekali karena di mata
kuliah writing 4 sangat menantang dan butuh kesabaran ekstra dalam proses
menulis, sehingga kami semua harus lebih dan lebih keras lagi untuk belajar menulis
dan mengerjakan tugas-tugas pada writing 4 ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
a space for comment and critic